2.21.2009

Kristen Stewart Ingin Coba Aneka Genre


Jika Robert Pattinson saat ini sedang digandrungi oleh kaum hawa di seluruh dunia, maka sudah sepatutnya Pattinson berterima kasih kepada lawan mainnya, Kristen Stewart. Karena dengan kualitas akting yang tinggi dari Kristen Stewart pula lah suasana romantisme antara Edward Cullen dan Bella Swan dalam film yang diadaptasi dari novel karangan Stephenie Meyer, Twilight bisa terjalin dengan manis.

Namun meski digandrungi oleh banyak orang, Stewart mengaku popularitas yang ia dapatkan dianggapnya terlalu berlebihan. Ia merasa tidak percaya dengan popularitas dadakan yang begitu besar. “Aku tidak begitu bagus, karena menurutku masih banyak yang orang lain yang lebih dari aku. Akting aku nilai hanya sebagai pekerjaan yang harus aku lakukan, dan saat ini aku tidak percaya kalau aku bisa melampauinya,” ungkap Kristen Stewart.

Kristen Stewart sendiri mulai dilirik oleh banyak kalangan film industri perfilman Hollywood ketika filmnya yang ia perankan bersama Joddie Foster, Panic Room sukses di pasaran. “Itu adalah film pertama saya dalam industri Hollywood, dan yang membuat saya senang adalah saya bisa bermain dengan akrtis sekelas Joddie Foster,” ungkap Stewart.

Kristen Stewart sendiri adalah anak dari John Stewart, seorang stage manager untuk berbagai pementasan seni. Tidak hanya itu, John Stewart juga seorang produser TV untuk jaringan Fox. Apakah hanya sampai disitu ? Tentu tidak, pasalnya sang ibu Juless Mann-Stewart adalah seorang penulis naskah yang berasal dari Australia.
Berasal dari orang tua yang dekat dengan dunia entertain, maka tidak heran bila akhirnya Kristen juga terjun ke dunia entertain.

Kristen sendiri tumbuh dan berkembang di daerah pinggiran pantai Los Angeles California. Lahir pada 19 April 1990, Kristen menghabiskan masa kecilnya di pantai, berselancar bersama teman-temannya, menikmati tantangan ombak. Namun di usianya yang baru berusia delapan tahun, penggemar berat U2 ini sudah memulai debutnya di dunia hiburan. Tepatnya di tahun 2001, Kristen bermian dalam sebuah serial TV produksi Disney berjudul The Thirteenth Year.

Namun yang namanya pengalaman pertama pasti selalu meninggalkan kesan yang mungkin bisa dibilang lucu, dan Kristen pun mengalaminya. Dalam kesempatan perdananya tersebut Kristen bermain tanpa mendapatkan dialog sama sekali.”Waktu itu saya ngga kebagian dialog, saya menjadi tokoh yang sama sekali tidak ngomong apa-apa,” ujar Kristen sambil tertawa lepas.

Namun setelah perannya yang tidak mendapatkan dialog sama sekali, Kristen harus menunggu selama 2 tahun untuk dapat kembali ke dunia akting. Adalah sebuah serial berjudul The Safety Object dimana ia berperan sebagai seorang anak tomboy yang selalu membuat masalah bagi ibunya yang tinggal sendiri, yang diperankan oleh Patricia Clarkson.

Selanjutnya Kristen bermain dalam film yang benar-benar melambungkan namanya dan menjadi pesaing bagi aktris-aktris lain yang seusia dengannya yaitu Panic Room yang ia perankan bersama Jodie Foster. Sebenarnya keterlibatan Kristen di film ini pun sebagai pengganti dari Hayden Panettiere yang berperan sebagai anak dari Jodie Foster yang menderita diabetes.

Semenjak itu, nama Kristen Stewart terus berkembang dalam produksi film-film Hollywood lainnya. Dan dalam setiap pemunculannya, Kristen terus menarik perhatian penonton dan mengundang banyak kritikus untuk mengomentarinya. Namun setelah berperan dari Panic Room, Kristen bermain dalam sebuah film yang bisa dibilang tidak sukses, yaitu dalam film Cold Creek Manor (2003), meski ia bermain bersama Dennis Quaid dan Sharon Stone.

Namun meski mengalami kegagalan, film berikutnya dari Kristen justru memberikannya sebuah peran utama. Yaitu dalam sebuah film berjudul Catch The Kid pada tahun 2004 dimana Kristen yang seorang pendaki gunung muda harus terlibat dalam perampokan bank guna mendapatkan uang untuk operasi peyakit ayahnya. Selain itu peran dalam film major lainnya adalah ketika Kristen bermain dalam film Psychological drama, Undertow.

Selanjutnya di tahun 2005 Kristen bergabung dengan John Favreau dalam film Zathura serta ia membintangi Fierce People, yang merupakan sebuah film drama sad ending yang juga diperankan oleh Diane Lane yang bercerita tentang perjuangan Diane Lane untuk mendapatkan hidup yang lebih baik bagi anaknya.

2 tahun kemudian tepatnya di tahun 2007 merupakan tahun keemasan bagi perjalanan karir Kristen. Berawal dari kembalinya ia bermain dalam film supranatural bertajuk The Messengers, dan setelah itu setidaknya Kristen bermain dalam 6 buah film termasuk film drama romantis In The Land Of Women bersama Meg Ryan dan Adam Brody, kemudian Into The Wild serta Jumper. Selain itu Kristen juga terlibat dalam proyek-proyek kecil seperti The Cake Eaters.

“Setelah Into the Wild, saya banyak membintangi film independent. Bisa dibilang saya ingin mengasah kemampuan akting saya, dengan berperan sebagai karakter yang berbeda-beda,” ujarnya. Karakter yang berbeda? So pasti tentunya, karena di tahun yang sama Kristen juga bermain dalam sebuah film komedi berjudul What Just Happened?.

Dan di akhir tahun 2007 keluarlah pengumuman yang benar-benar membuat nama Kristen melambung. Ia terpilih untuk berperan sebagai Bella Swan dalam film Twilight. “.“Keberuntungan dan kerja keras yang membawa saya ke dalam film ini. Saya sangat bersyukur bisa memerankan karakter Bella Swan. Semoga akting saya di film ini bisa memuaskan banyak orang,” jawab Kristen.

Dan hasilnya akting Kristen benar-benar memukau banyak orang. Hingga sequelnya yang bertajuk New Moon sudah dinanti sejak saat ini.(ajo- berbagai sumber)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bijak dan lugas adalah kunci sebuah kritik dapat dinalar dengan otak dan dapat dicerna oleh mata !