10.18.2010

MENJARING HIDUP

Angin akan tetap mengalir

Air akan tetap berhembus..

Dan api biarkan dia menyala..

Hingga kapan dan hingga nanti..

Tubuh ini hanyalah tempatku bergerak..

Mengeluarkan nafas dan sesekali menangis..

sungguh hidup adalah naungan dunia..

Ku miliki sebuah nyawa beratas namakan perjuangan..

Aku akan terus berjalan..

Walau aku terhenti oleh badai

Dan walau aku terhambat oleh ribuat tebing curam..

Ini masa yg bukan inginku..

Cemerlang dan binaran kesyuksesan menanti ku..

Perjuangan ini bukan percuma..

Semata-mata demi menghancurkan jeruji dunia..

Meski hatiku terpasung, tubuhku terkurung..

Dengan apa yg terharta akan ku jadikan ia senjata..

Masa depan itu indah kawan..

Dimana kau dapat melihat pelangi berwarna emas..

aku sengaja membakar ketakutan dan kekalahan ini lebih awal..

Masa depan itu sungguh membuat ku silau..

Tak kan mungkin ku biarkannya berlalu hanya bagai petir..

Karena kekuatan sepenuhnya kuperuntukkan untuk menjaringnya

Agar masa ku nanti tak kan hilang kendali

Aku untuk masa depan

Dan masa depan menantiku

Kapakah itu? “Kini dan nanti..”







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bijak dan lugas adalah kunci sebuah kritik dapat dinalar dengan otak dan dapat dicerna oleh mata !