Modernisasi adalah proses prubahan masyarakat beserta dengan kebudayaan nya dari hal-hal yang bersifat tradisional menuju modern.globalisasi pada hakikatnya merupakan suatu kondisi meluasnya budaya yang seragam bagi seluruh masyarakat di dunia apabila proses globaliasi muncul sebagai akibat adanya arus informasi dan komunikasi yang sering online setiap saat dan dapat di jangkau dengan biaya yang relative murah.sebagai akibatnya adalah masyarakat dunia menjadi satu lingkungan yang seolah-olah saling berdekatan dan menjadi satu system pergaulan dan satu system budaya yang sama.
Modernisasi dan globalisasi sebagai suatu perkembangan baru memunculkan pengaruh-pengaruh yang menguntungkan maupun merugikan ,maka sebaiknya proses modernisasi dan globalisasi harus di seleksi secara matang dan bijaksana agar tidak menimbulkan perkerdilan kemampuan manusia,serta pengkerdilan struktur budaya masyarakat setempat.melalui modernisasi dan globalisasi akan terjadi suatu aliran ilmu pengetahuan,teknologi,dan budayad-budaya khusus nya dari Negara-negara maju menuju ke Negara-negara berkembang dan terbelakang.disisi lain,aliran ilmu pengetahuan dan teknologi budaya ini pasti akan menggusur dan memarginalkan budaya-budaya local
1. Pengaruh-pengaruh positif modernisasi dan globalisasi
Modernisasi sesungguhnya merupakan suatu perkembangan dari nasionaliasasi,yaitu suatu gerakan untuk membuat segala sesuatu menjadi rasional dan dapat di terima oleh nalar manusia dampaknya adalah budaya-budaya tradisional yang berisfat irasional akan termarginaliasasikan bahkan hanyut oleh budaya-budaya modernisasi.kondisi yang demikian ini telah membuat masyarakat dunia menjadi suatu system pergaulan, apalagi dengan dibukanya system perdagangan bebas dari seluruh masyarakat dunia.
a. Pengaruh positif modernisasi
Upaya-upaya ini berbentuk perombakan pandangan-pandangan irasional menjadi pandangan-pandangan yang rasional sehingga efektivitas dan produktifitas manusia meningkat.adapun pengaruh-pengaruh modernisasi yang positif sebagai berikut:
· Meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja manusia sebagai akibat bertambahnya pengetahuan,bertambahnya peralatan yang serba canggih dan bertambahnya jarak komunikasi manusia di dunia
· Meningkatkan prokduktivitas kerja manusia
· Meningkatnya volume ekspor
· Tersediannya berbagaimacam barang komsumsi
· Berkembanganya ilmu pengetahuan dan teknologi
· Meluasnya lapangan pekerjaan
· Munculnya profesionalisme dan spesialisasi ketenagakerjaan
b. Pengaruh positif globaliasasi
Globalisasi ternyata memunculkan celah dan angina segar bagi sekelompok manusia seperti konsumen serta pengebangan hak asasi manusia dalam berbagai hal.adapun pengaruh-pengaruh positif dari globalisasi antara lain :
· Lancarnya komunikasi antar individu maupun antarkelompok.dalam ruang lingkup dunia.
· Lancarnya proses transaksi ekonomi antar Negara maupun antar benua.
2. Pengaruh negative modernisasi
Sebagaimana disinggung di depan bahwa di balik keuntungan-keuntungan akibat modernisasi dan globalisasi juga muncul pengaruh-pengaruh yang negative yang merugikan kelompok-kelompok masyarakat tertentu yaitu:
a. Pengaruh negative modernisasi
modernisasi yang sering kali tampak sebagai munculnya peralatan-peralatan baru dan sistem-sistem berpikir yang rasional yang telah menimbulkan dampak yang negatif antara lain sebagai berikut.
· Adanya perusakan alam dan pencemaran lingkungan
· Adanya sikap konsumenrisme
· Adanya penurunan kualitas moral manusia(demoralisme)
· Adanya keresahan sosial
· Menurunya kemandirian dalam menghadapi masalah
· Meningkatnya sikap egois dan materealis
b. Pengaruh negative globalisasi
Globalisasi dilihat dari dunia industri memang merupakan suatu ajang pertandingan diantara banyak peserta yang mempunyai kemampuan berbeda-beda .pertandingan ini tentu akan dimenangkan oleh mereka-mereka yang berkemampuan tinggi,yaitu industri-industri yang berada di Negara maju yang telah lama memiliki kinerja dan system efisien.sementara insdustri-insdustri manual dan industri dengan system mekanis yang belum memiliki efisien tinggi
3. Munculnya disorganisasi
Menurut robet mac iver ,perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat berakibat pada keseimbangan masyarakat sosial dapat mengakibatkan ketidak seimbangan sosial.hal ini karena dalam kenyataannya,unsure-unsur sosial dalam masyarakat tidak selalu bersifat adjustive (dapat menyesuaikan diri terhadap perubahan-perubahan.
4. Bentuk-bentuk disintegrasi social
a. Pergolakan daerah
Pergolakan daerah terjadi karma hal-hal berikut.
· Sentiment kedaerahan dan primodialisme lebih berkembang daripada sentiment nasional
· Sentralisasi kehidupan ekonomi dan politik yang mengakibatkan perbedaan pertumbuhan yang tajam dan pusat daerah.
b. Aksi protes/demostrasi
Aksi protes,demostrasi,atau unjuk rasa adalah kegiatan sejumlah orang yang tidak menggunakan kekerasan,mengorganisir diri untuk melakukan protes,mengungkapkan kekecewaan, atau pun menyampaikan tuntutan terhadap suatu rezim,pemerintah,ideologi dan kebijakan baik yang telah berlaku ataupun sedang direncanakan,serta terhadap suatu tindakan.
Melalui aksi protes,demostrasi,atau unjuk rasa,kehendak atau aspirasi tersebut disampaikan melalui poster-poster,yel-yel,lagu-lagu ,puisi,pidato atau orasi,pernyataan tertulis yang dibacakan,dan bahkan tidak jarang melalui pernyataan yang sangat keras sampai umpatan-umpatan dan caci maki.
c. Criminalitas
Criminalitas(kejahatan) dalam masyarakat akan tumbuh suburr apabila dalam masyarakat terdapat ketimpangan sosial dan ekonomi,krisis ekonomi,tekanan mental,dendam,kecemburuan atau pun kebencian.dalam studi sosiologi,,prilaku jahat di kualifikasikan sebagai prilaku menyimpang sebagaimana prilaku yang lain yang tidak menyimpang,prilaku jahat menjadi milik individu dan sekelompok orang dan melalui proses sosial seperti asosiasi dan sosialisasi.
Suatu bentuk criminalitas yang khas dalam masyarakat adalah white collar crime(kejahatan kerah putih),yaitu kejahatan yang dilakukan oleh para penguasa atau para pengusaha didalam menjalankan peran-peran sosialnya.pada mulanya dinamakan economics atau business criminality.kejahatan jenis ini merupakan dampak dari perkembangan masyarakat yang pesat namun hanya menekankan pada aspek financial saja.para pelaku biasanya keadaan keuangannya kuat atau mempunyai kekuasaan sehingga memungkinkan melakukan perbuatan-perbuatan yang sebenarnya melanggar hukum tanpa dapat dikenai hukum.contoh white collar crime adalah korupsi.dalam masyarakat,paling tidak dikenal empat macam korupsi,yaitu:
· Korupsi ekstorsif
· Korupsi manipulatif
· Korupsi nepotisme
· Korupsi subversive
Contoh white collar crime yang lain adalah nepotisme dan kronimisme.nepotisme berasal dari kata nepos(bahasa latin,artinya descent atau keturunan) dan ismos (yunani,artinya proses ,tindakan atau praktek).nepotisme merupakan proses ,tindakan , atau praktik pemberian perlakuan istimewa terhadap seseorang atau sekelompok orang di dalam recruitment pengisiann jabatan pada organisasi/asosiasi atau dalam memperoleh sumber-sumber ekonomi yang semata-mata didasarkan pada hubungan kekerabatan ,kekeluargaan,bukan prestasi atau kemampauan.pada kronimisme(cronims),pemberian hak-hak istimewa tersebut didasarkan pada hubungan pertemanan atau persahabatan.
- kenakalan remaja
kenakalan remaja (delinkuensi) adalah semua bentuk atktifitas remaja yang belum dewasa akan hukum yang bertentangan dengan norma-norma sosial terutama norma hukum kenakalan remaja merupakan suatu bentuk ketimpangan penanganan terhadap pendidikan anak akibat ketidak mampuan orang tua,lingkungan sekolah,dan lingkungan masyarakat.kenakalan remaja biasanya terjadi di kota-kota atau dimasyarakat yang telah mendapatkan pengaruh kehidupan kota.proses terjadinya melalui tahap sebagai berikut.
· Sense of value yang kurang ditanamkan orang pleh orang tua karena ketidakmampuan ,ketidakmauan,atau tidak adanya kesempatan karena kesibukan.
· Timbulnya organisasi-organisasi informal (klik atau geng) yang berprilaku menyimpang sehingga tidak di sukai oleh masyarakat.
· Timbulnya upaya-upaya remaja untuk mengubah keadaan dan disesuaikan dengan keadaan dan disesuaikan dengan youth values.
Contoh-contoh kenakalan remaja adalah perkelahian pelajar,pelanggaran tata tertib sekolah seperti mencoret-coret,merokok,berpakaian kurang sopan serta tindakan-tindakan lain yang tidak sesuai dengan norma sekolah.
Beberapa sebab kenakalan remaja antara lain sebagai berikut.
· Factor intrinsik seperti factor usia,jenis kelamin,factor kedudukan dalam keluarga, dan factor intelegensi.
· Factor ekstrinsik seperti lingkungan keluarga,lingkungan pendidikan,lingkungan pergaulan dan media
Ø Ketidakmampuan melakukan rekreasi secara sehat.
Ø Kondisi perumahan yang memenuhi syarat.
Ø Ketidakmampuan orang tua menyekolahkan anak.
Ø Demonstration effevt (mementingkan penampilan).
Akibat adanya unjuk rasa adalah munculnya kemacetan lalu lintas,kerena secara fisik pengunjuk rasa biasanya membentuk kerumunan atau arak-arakan di jalan besar atau lapangan yang ramai untuk mendapatkan perhatian public dan mempertajam prasangka sehingga diharapkan lebih dapat dukungan politik.contoh aksi protes demostrasi,atau unjuk rasa antara lain:gerakan mahasiswa di bawah KAMI(kesatuan aksi mahasiswa indonesia)pada tahun 1965,aksi para pelajar di bawah kesatuan KAPI(kesatuan aksi pelajar Indonesia),unjuk rasa para ulama pada tahun 1993 yang menuntut kepada mensos inten suweno untuk menghapuskan judi terselubung
SDSB(sumbangan dana sosial berhadiah), dan aksi para mahasiswa yang menduduki gedung DPR/MPR RI pada bulan mei 1998 yang menuntut reformasi disegala bidang dalam pemerintahan orde baru di bawah Presiden Soeharto.
makasih y artikelnya.. ngebantu q wat ngrjain tugas sosio
BalasHapusYOHA SAMA2...
BalasHapusmkaci
BalasHapusdach ngebangtu ngerjain tugas
trims ya ^^
BalasHapusDewi Sarah
syukron.....bunggggg
BalasHapus. makasiih yaa :)
BalasHapusartikelnya bantuin aku ngerjain tugas sosiology :)